Jumat, 08 Juli 2011

Pemberitahuan

Selamat Datang Siswa-Siswi Baru Tp 2011-2012

bagi adik-adik yang ingin mengikuti extra PMR dan ingin jadi RELAWAN Silahkan daftar...



Info Lebih Lanjut :
Moh. Rifai   : 083875565842
PMRMUHAMMADIYAH@ymail.com

Selasa, 21 Juni 2011

Atribut PMR

A. SERAGAM
Terdiri dari 2 macam seragam :
1. Seragam Harian
a) Pakaian seragam sekolah, yang diberi kelengkapan atribut
b) Digunakan oleh anggota PMR Kelompok Sekolah
2. Seragam Lapangan
a) Pakaian seragam lapangan berupa kaos berlambang PMI dan bertuliskan 
"Palang Merah Remaja" di bagian punggung
b) Pakaian yang digunakan oleh anggota PMR kelompok Sekolah dan Luar Sekolah
B. LENCANA
1. Bertujuan memberikan penghargaan dan pengakuan atas peran serta anggota PMR 
dalam kegiatan Tri Bakti PMR
2. X diberikan kepada seorang anggota PMR yang telah melaksanakan Tri Bakti PMR minimal 1 tahun
3. Dipakai pada dada sebelah kiri/diatas saku kiri baju pakaian seragam PMR
4. Anggota PMR yang berhak menerima lencana diusulkan oleh kelompok PMR, dan ditetapkan oleh
PMI Cabang.
C. BADGE
1.
Dibuat dari kain dengan disablon atau dibordir. Warna dasar sesuai pada warna jenjang PMR: 
Mula berwarna hijau, Madya berwarna biru, Wira berwarna kuning
2.
Dipakai sebagai tanda pengenal PMR dilengan kiri pada pakaian seragam PMR.
Dapat juga dikenakan pada jas untuk acara-acara tertentu
D. TANDA LOKASI
Dipakai sebagai tanda pengenal wilayah kota/kabupaten dan kelompok PMR yang bersangkutan,
dijahit pada lengan kanan atas pakaian seragam PMR
E. TANDA JENJANG 
1.
Disebut kalung leher (slayer), dibuat dari kain dengan warna dasar sesuai pada warna 
jejang PMR : Mula berwarna hijau, Mdya berwarna biru, Wira berwarna kuning
2.
Dipakai sebagai tanda pengenal jenjang Mula, Madya, Wira. Dikalungkan dileher
dan diikat dengan ring
F. TOPI

1. Dibuat dari kain katun berwarna biru untuk seluruh jenjang anggota PMR

2.
Dipakai sebagai tanda pengenal PMR dan juga sebagai tutup kepala pada saat
berada diluar ruangan misal : upacara, latihan, dan kegiatan lainnya
G. TANDA KECAKAPAN

1.
Tujuan memberikan penghargaan dan pengakuan atas kemampuan dan pengabdian 
anggota PMR dalam melaksanakan kegiatan kepalangmerahan.

2. Bentuk :


a)
diberikan kepada anggota PMR yang telah mengikuti dan lulus pelatiha
Pertolongan Pertama, Perawatan Keluarga, dan Pengetahuan Dasar Bencana


b diberikan kepada anggota PMR yang telah mengikuti dan lulus pelatihan Kepemimpinan 
dan Kepalangmerahan


c) diberikan kepada anggota PMR yang telah mengikuti dan lulus pelatihan Kesehatan Remaja


d
diberikan kepada anggota PMR yang telah mengikuti dan lulus materi Usaha Kesehatan
Transfusi Darah : Donor darah siswa

3. Dipakai pada dada sebelah kiri/ diatas saku kiri baju pakaian seragam PMR

4. Anggota PMR yang berhak menerima lencana diusulkan oleh kelompok PMR,
dan ditetapkan oleh PMI Cabang
H. SERTIFIKAT PENGHARGAAN

Kelompok PMR Sekolah dan Luar Sekolah yang telah melakukan pembinaan 
dan pengembangan kegiatan Tri Bakti PMR minimal 1 Tahun, diberi
sertifikat penghargaan oleh PMI



Rabu, 01 Juni 2011

LAGU - LAGU PMI



Kumpulan Lagu-lagu PMI dapat di download disini, jika masih banyak yang dibutuhkan silahkan beri komentar kepada kami. Semoga apa yang dapat kami sampaikan dalam blog ini dapat berguna bagi kita semua khususnya buat pembaca.....



Mengapa Harus Cuci Tangan?

Seseorang penderita flu menutup hidungnya dengan tangan saat bersin, kemudian memegang benda sesuatu, saat Anda memegang benda tersebut, bakteri flu dapat segera berpinda ke tangan Anda dan apabilah anda memegang hidung atau mulut, kuman tersebut bisa masuk kedalam tubuh kita. Itulah gambaran betapa mudahnya kuman penyakit berpindah dari satu orang ke orang lain. Penyakit seperti diare, cacingan, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), TBC bahkan penyakit yang berbahaya seperti flu burung (H5N1) dan flu babi (H1N1) dapat dijegah dengan mencuci tangan  secara benar. Sayangnya, banyak orang yang meremehkan kebiasaan sehat ini dan mengganggapnya tidak penting. Padahal dengan membisakan mencuci tangan dengan baik, hidup Anda dan keluarga dapat lebih sehat..

Kapan Saat Anda Mencuci Tangan  ?
    Mencuci tangan umumnya dilakukan saat sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, setelah memegang daging mentah, sebelum dan setelah meyentuh orang sakit, sesudah menggunakan kamar mandi, setelah batuk atau besin atau membuang ingus, setelah mengganti popok atau pembalut, sebelum dan sesudah mengobati luka, setelah membersikan atau membuang sampah, setelah menyentuh hewan atau kotoran hewan.
    Anda juga sebaiknya mengajarkan kebiasaan baik mencuci tangan ini kepada adik kalian yang masih kecil. Seorang anak sekali mempelajari dan menyentuh segalah sesuatu tanpa tahu apakah itu kotor apakah tidak. Lalu memasukan tanganya kedalam mulut atau memakan makanan tanpa mencuci tangan. Akibatnya sang anak dapat menderita penyakit. Menurut penelitian, penyakit pembunuh anak nomor 1 di Indonesia adalah karenah diare, padahal hal ini dapat di cegah dengan mengajarkan anak untuk mencuci tangan. Mengingat pentingnya cuci tangan, maka setiap tanggal 15 Oktober di canangkan sebagai Hari Cuci Tangan Sedunia. Biasakan diri dan kelurga anda mencuci tangan                    



by:    M. Musa Kalimmulloh.

Sabtu, 07 Mei 2011

Keluarga Besar PMR SMP Muhammadiyah 2 Taman








Logo






Penanganan Orang Pingsan

Pingsan adalah suatu keadaan tidak sadarkan diri seperti orang tidur pada seseorang akibat sakit, kecelakaan, kekurangan oksigen, kekurangan darah, keracunan, terkejut/kaget, lapar/haus, kondisi fisik lemah, dan lain sebagainya.
Pada umumnya orang yang jatuh pingsan pada muka / wajah akan terlihat pucat pasih. Orang yang pingsan butuh oksigen dan tempat teduh terlindung dari terik sinar matahari. Oleh sebab itu amankan penderita pingsan ke tempat yang teduh dan tidak kerumuni orang banyak yang menonton saja.
Petunjuk teknis menghadapi dan membantu orang yang pingsan by organisasi.org :
- Untuk mengembalikan kesadaran orang yang mengalami kepingsanan dapat menggunakan bau-bauan yang menyengat dan merangsang seperti minyak wangi, minyak nyong-nyong, anomiak, durian dan lain-lain.
- Jika wajah orang pingsan itu pucat fasih maka sebaiknya buat badannya lebih tinggi dari kepala dengan disanggah sesuatu agar darah dapat mengalir ke kepala korban pingsan tersebut.
- Jika muka orang yang pingsan itu merah maka sanggah kepalanya dengan bantal atau sesuatu agar darah di kepalanya bisa mengalir ke tubuhnya secara normal.
- Apabila si korban pingsan tadi muntah, maka sebaiknya miringkan kepalanya agar untah orang itu bisa keluar dengan mudah sehingga jalur penapasan orang itu bisa lancar kembali.
- Bila pakaian atau aksesoris yang dipakai di tubuh terlalu ketat maka kita bisa mengendurkan agar darah dapat mudah mengalir dan korban mudah bernafas serta udara bisa menyegarkannya. Harap jangan ditelanjangi atau dilecehkan.
- Jika orang yang pingsan sudah siuman maka bisa diberi minum seperti kopi atau teh hangat. Jika orangnya diabetes jangan diberi gula dan jika orangnya masih belum kuat memegang gelas atau minum sendiri dengan tangannya harap jangan diberi dulu agar tidak tersedak.
- Apabila tidak sadar-sadar dan berangsur-angsur membaik / pulih maka sebaiknya hubungi ambulan atau dibawa ke pusat kesehatan terdekat seperti puskesmas, klinik, dokter, rumahsakit, dsb agar mendapatkan perawatan yang lebih baik.
- Perhatikan orang lain di sekitar korban, jangan sampai harta benda milik orang yang jatuh pingsan tersebut raib digondol maling / copet yang senang beraksi dikala orang lain sengsara. Perhatikan pula ornag lain yang membantu atau menonton korban, jangan sampai mereka kecopetan saat serius membantu korban atau asyik melihat kejadian.